Indahnya motif batik semen juga hadir dengan makna mendalam di setiap guratan coraknya. Motif klasik ini termasuk dalam varian batik khas keraton karena pada zaman dulu menjadi pakaian anggota keluarga kerajaan. Saat ini, pamor corak bergaya klasik ini semakin berkembang, seiring meningkatnya popularitas kain tradisional tersebut.
Semen bukanlah satu jenis motif, karena termasuk ke dalam kelompok sebuah desain. Banyak varian dari corak Semen ini, sehingga memudahkan Anda dalam memilihnya. Lebih lanjut tentang desain khas Keraton Yogyakarta beserta keunikannya, berikut pembahasannya.
Makna Mendalam dari Motif Batik Semen Yogyakarta
Batik dari Yogyakarta dan Solo termasuk dalam jenis klasik. Alasannya tidak jauh dari faktor sejarah bahwa kain tradisional ini berawal dari dua keraton tersebut. Sebelum kerajaan Mataram Islam terpecah, masyarakat sudah mengenalnya sebagai pakaian keluarga keraton.
Perjanjian Giyanti memisahkan wilayah Mataram Islam menjadi Yogyakarta dan Solo. Dua wilayah tersebut masih membawa erat budaya Mataram Islam, termasuk batik. Motif kain tradisional ini semakin bertambah, meski kesultanan tersebut mengalami perpecahan.
Baik Yogyakarta atau Solo memperkenalkan corak batiknya tersendiri. Motif batik Semen merupakan kelompok desain corak khas Yogyakarta. Makna “semen” adalah serapan dari kata “semi”. Maksudnya sesuatu yang bersemi seperti pada tumbuh-tumbuhan.
Tidak heran jika kain bertema semen ini mengusung ornamen yang tidak jauh dari tema alam. Seperti burung, tumbuh-tumbuhan, meru atau gunung, dan berbagai ornamen khas alam lainnya. Ornamen-ornamen tersebut menampilkan susunan tidak beraturan, tetapi tampak harmonis.
Desain klasik dengan ornamen alam ini juga menjadi konotasi kesejahteraan dan kesuburan. Pengrajin mengharapkan siapa yang memakainya akan menjadi pemimpin amanah dan pelindung masyarakat. Pemimpin amanah tentu akan membawa kesejahteraan dan kemakmuran rakyatnya.
Corak bertemakan alam ini juga menjadi simbol dari kehidupan bersemi, makmur, dan selalu berkembang. Motif Semen juga mengandung makna harapan akan kebaikan yang selalu tumbuh, tidak pernah terputus. Banyak juga yang mengaitkannya dengan ajaran Hastha Brata.
Ajaran tersebut berkaitan dengan kisah Ramawijaya dalam Ramayana. Isinya tentang wejangan ketika Ramawijaya berhasil menaklukkan Alengka. Keutamaan hidup melalui delapan jalan diajarkan Ramwijaya kepada Wibisana, dan menjadi inspirasi pengrajin dalam berkarya.
Selain menghadirkan ornamen alam seperti hewan dan tumbuhan, corak Semen juga mengusung gambaran suasana udara, darat, dan laut. Adanya desain tiga simbol alam tersebut menjadi lambang keadilan dan keseimbangan.
Ciri Khas Motif Batik Semen dari Yogyakarta
Selain memiliki makna mendalam, motif Semen juga hadir dengan ciri ikonik. Pertama dari warna-warninya, dengan tampilan tema earth tone nan lembut. Warna cokelat dan kekuningannya berasal dari tanaman sogan.
Tidak heran jika jenis kain tradisional ini termasuk ke dalam varian batik sogan. Beralih ke hiasan-hiasannya, yang terdiri atas tiga bagian. Tribawana merupakan paham bahwa kehidupan terbagi menjadi tiga bagian utama.
Hal ini menjadi inspirasi pengrajin dalam menciptakan tiga bagian utama pada motif batik Semen. Bagian pertama adalah udara berisikan hal-hal yang berkaitan dengan elemen tersebut. Seperti awan, burung, angin, dan ornamen bertemakan udara lainnya.
Pada bagian kedua ada motif yang erat kaitannya dengan perairan. Tentu saja tema perairan ini mengusung ornamen khas seperti ikan, ular laut, tanaman ganggang, dan sebagainya. Sedangkan pada bagian ketiga adalah ornamen khas daratan, melengkapi konsep Tribuwana.
Ornamen khas daratan ini terdiri atas berbagai macam tumbuhan hingga binatang yang hidup di permukaan tanah. Misalnya pohon, bunga, sulur-suluran, dan berbagai hewan darat. Tiga bagian tersebut berpadu, membentuk motif menawan dengan tampilan harmonis.
Ciri khas lain dari motif batik Semen adalah varian beragamnya. Nama Semen pada kain tradisional ini merujuk pada kelompok motif dengan ciri utama seperti yang sudah disebutkan sebelumnya. Setiap jenis motif Semen memiliki peruntukkannya tersendiri, tergantung pola dan namanya.
Misalnya pada jenis Semen Ageng Sawat Gurdha, berarti terdapat ornamen burung garuda, meru, naga, sayap, dan sejenisnya. Corak tersebut merupakan milik Keraton Yogyakarta, tetapi subjek pemakainya tidak terbatas. Berbeda dengan Semen Ageng Sawat Gurdha yang sifatnya eksklusif, hanya boleh untuk kalangan keraton.
Tidak heran jika motif klasik ini termasuk dalam jenis larangan, karena sifat eksklusifnya. Setiap corak hadir dengan ciri tersendiri, dan pastinya memiliki ornamen khas yang melekat.
Jenis Motif Batik Semen yang Beragam
Motif khas Keraton Yogyakarta ini hadir dengan banyak varian menarik. Setiap jenisnya mengusung ciri khas dengan makna tersendiri. Salah satunya Semen Rama, dengan tiga ornamen Tribuwana yang khas.
Ornamen pengusungnya ini terdiri atas motif pohon kehidupan, perahu, dan burung garuda. Terdapat desain geometris untuk penyeimbang tampilan sehingga semakin menawan. Motif cantik ini biasanya menjadi pakaian andalan pemimpin Keraton Yogyakarta.
Semen Kingkin merupakan corak selanjutnya yang menjadi perlambang doa dan suasana sedih. Motif dengan ornamen tumbuhan dan binatang ini juga menunjukkan simbol keprihatinan kehidupan. Corak yang memukau ini cocok untuk orang yang sudah menikah baik pria atau wanita.
Makna keseimbangan hidup serta keterikatan kuat pada masyarakat bisa Anda lihat pada motif batik Semen Rante. Ornamen gunung menjadi daya tarik corak batik ini, sekaligus menjadi simbol keteguhan dan kestabilan. Bentuk gunung yang menjulang dan kokoh adalah lambang kekuatan menghadapi cobaan.
Varian lagi dari kelompok corak bergaya klasik ini ada Semen Gendong. Biasanya motif klasik ini menjadi pakaian untuk upacara pernikahan. Hal ini tidak lepas dari makna dari Semen Gendong yakni gambaran ibu yang menggendong buah hatinya.
Semen Gurdha atau Gurdho merupakan varian lainnya dari corak klasik ini. Ornamen pengusungnya memiliki kombinasi corak Tribawana dengan burung garuda. Ornamen Tribawana berisi tiga elemn utama alam yakni udara, daratan, dan perairan.
Tribawana ini menggambarkan harapan kebaikan yang akan selalu tumbuh. Sedangkan corak garuda adalah simbol keperkasaan dan kekuasaan. Biasanya raja-raja pada zaman dulu sering memilih corak Semen Gurdho sebagai pakaian kebesarannya.
Membeli Motif Batik Semen Berkualitas, Ini Tipsnya
Mengingat corak bergaya klasik ini memiliki makna mendalam, tentu Anda harus memilihnya secara cermat ketika membelinya. Perhatikan bagaimana motif dan desainnya terlukis, karena mampu menunjukkan jaminan kualitas. Batik berkualitas memiliki gaya pelukisan yang konsisten serta rinci.
Termasuk pada batik tulis yang biasanya sering digunakan untuk membuat motif Semen. Lihat juga bagaimana warnanya, apakah tersebar dengan baik dan merata. Motif batik Semen memiliki tampilan memukau, dan pastinya kualitas kainnya juga berpengaruh.
Lebih baik pilih kain dengan grade bagus seperti katun, mori, atau sutra. Kualitas kain sangat berpengaruh pada kenyamanan ketika Anda memakainya. Selain itu, akan memengaruhi bagaimana penampilan Anda saat mengenakan kain tradisional ini.
Sebaiknya cari varian corak Semen yang memang cocok untuk semua kalangan. Hal ini bertujuan untuk menghormati kesakralan corak klasik tersebut. Sebenarnya sah-sah saja ketika Anda mengenakan motif yang sifatnya larangan.
Namun, untuk menghormati budaya klasik, sebaiknya jangan kenakan corak larangan tersebut ketika berkunjung ke keraton. Satu lagi hal penting yang harus Anda perhatikan, yakni pilih tempat belanja dengan kredibilitas terbaik.
Cari penjahit kain batik yang mampu menghasilkan hasil akhir terbaik dan terjamin kualitasnya. Meski corak bergaya Semen sudah menarik, tetapi tidak akan berarti jika dibuat oleh tenaga yang kurang kompeten. Percayakan kualitas produk batik yang unggul pada ajegmakmur.com.
Berbagai varian motif, model pakaian, sampai kustom bahan bisa Anda wujudkan sesuai keinginan. Termasuk jika ingin memesan motif batik Semen untuk kemeja, dress, dan berbagai model pakaian lainnya. Pemesanannya mudah karena sudah bisa melalui daring, sehingga bisa Anda lakukan di mana saja, kapan saja.
