Mengintip Proses Produksi Produsen Batik Berkualitas

Produk yang tersedia di produsen batik berkualitas bisa Anda bedakan berdasarkan teknik pembuatannya. Batik tulis, cap, hingga printing merupakan varian yang bisa Anda pesan sesuai kebutuhan. Tentunya ada perbedaan pada masing-masing teknik pembuatan kain tradisional ini.

Ragam teknik pembuatannya ini membuat kualitas dan harga jual tiap jenis batik berbeda. Sebelum memutuskan memesan kain batik, kenali dahulu jenisnya. Termasuk bagaimana proses produksinya mulai dari batik tulis, cap, hingga printing.

Proses Produksi Batik Tulis di Produsen Batik Berkualitas

Batik tulis merupakan kain tradisional yang coraknya dilukis secara manual menggunakan canting. Lilin malam yang telah dicairkan dijadikan seperti tinta, dengan canting sebagai alat lukisnya. Proses pembuatan kain batik ini dimulai dari proses Nyungg.

Nyungg adalah tahap membuat pola corak yang akan dibatik. Proses pembuatan pola corak ini menggunakan kertas. Biasanya bagian yang meng-handle proses Nyungg disebut sebagai spesialis pola.

Untuk melakukan proses ini, tidak semua orang mampu karena memerlukan skill tersendiri. Setelah nyungg selesai, lanjut ke proses njaplak, memindahkan pola yang telah dibuat ke kain. Tahap berikutnya disebut nglowong, proses melukis pola di atas kain menggunakan cairan malam.

Pola yang telah dibuat menjadi acuan ketika proses nglowong dilakukan. Jika sudah selesai dengan tahap tersebut, lanjut ke ngiseni atau memberikan ornamen tertentu. Contoh menambahkan corak bunga hingga hewan sebagai pelengkap.

Lanjut ke proses nyolet, memberikan warna di bagian-bagian tertentu dengan bantuan kuas. Proses berlanjut ke tahap mopok, menutup bagian yang dicolet dengan lilin. Nembok dilanjutkan untuk menutup bagian latar belakang pola.

Proses pewarnaan kemudian dilakukan secara menyeluruh, dengan memasukkan kain ke cairan pewarna. Langkah tersebut disebut sebagai ngelir, kemudiaan dilanjutkan proses meluruhkan malam.

Pembuatan batik tulis yang dilakukan produsen batik berkualitas belum selesai. Pembatik harus memberikan titik pada klowongan yang disebut sebagai ngrentesi. Tutup bagian tersebut dengan malam, kemudian ditutup dengan proses akhir.

Proses terakhir dari pembuatan batik tulis adalah nglorod. Tahapan ini dilakukan untuk meluruhkan malam yang melekat pada kain. Caranya dengan memasukkan kain ke air mendidih, hingga cairan lilin terlepas.

Waktu pengerjaan pada tahapan nglorod tergantung dari banyaknya warna. Semakin banyak warna pada selembar kain, tentu proses pelepasan lilin lebih lama. Hal inilah yang membuat jenis batik tulis harganya tergolong tinggi, dibanding jenis cap hingga printing.

Proses Produksi Batik Cap di Produsen Batik Berkualitas

Batik cap merupakan salah satu inovasi yang hadir dalam proses pembuatan kain tradisional ini. Proses produksi jenis batik ini mengandalkan alat stempel yang telah dicelupkan ke dalam cairan lilin. Stempel tersebut kemudian ditempelkan pada permukaan kain, hingga menghasilkan motif yang diinginkan.

Stempel atau cap khusus ini berguna sebagai pengganti canting yang biasa digunakan untuk melukis pada batik tulis. Cap khusus yang digunakan sudah didesain dengan ukiran motif batik tertentu. Motif Mega Mendung, Parang, Kawung, Sekar Jagad, dan masih banyak lagi cocok dibuat dengan teknik cap.

Proses pembuatan batik cap yang dilakukan produsen batik berkualitas lebih sederhana dibandingkan jenis tulis. Pertama, produsen akan meletakkan kain (biasanya berjenis katun atau mori) di atas meja cap.

Meja tersebut telah dilapisi dengan alas yang permukaannya lunak. Lilin dipanaskan menggunakan loyang, dengan suhu 60-70 derajat Celcius. Jika lilin sudah mencair, masukkan canting cap hingga ketinggian 1 cm dari bagian bawah.

Tujuannya agar cairan malam menempel sehingga hasil cap akan lebih sempurna. Letakkan canting cap yang sudah dilapisi lilin malam di atas kain mori, berikan tekanan agar lilin meresap hingga ke pori-pori.

Untuk proses pengecapan yang dilakukan produsen batik berkualitas bisa dimulai dari pinggiran kain. Ada juga yang memulainya dari bagian tengah, dengan tujuan hasil akhir lebih rapi. Pengrajin batik cap terkadang memukul-mukul gagang cap agar motif meresap lebih sempurna.

Sebenarnya hal tersebut tergantung dari tingkat kerumitan motif. Semakin rumit corak batik, perlu effort lebih dalam proses pengecapan. Jika proses pengecapan selesai, kain akan diwarnai dengan cara mencelupkannya ke cairan pewarna.

Pewarnaan sudah selesai, dilanjutkan ke tahapan nglorod, yakni memisahkan malam agar motif terlihat. Caranya sama seperti halnya prose nglord pada pembuatan batik tulis. Semakin banyaknya warna yang dipesan, proses produksi akan memakan waktu lebih lama.

Proses Produksi Batik Printing di Produsen Batik Berkualitas

Opsi jenis batik selain tulis dan cap adalah printing. Sekilas, batik printing sulit dibedakan dengan jenis cap. Padahal, secara pembuatan ada perbedaan yang cukup menonjol. Batik cap menggunakan stempel untuk melukis motifnya.

Sedangkan pembuatan batik printing menggunakan bantuan mesin cetak khusus. Jenis kain batik ini pertama kali dikenalkan pada abad ke-19. Teknik printing pada batik muncul sebagai alternatif jika ingin menghasilkan corak kain secara cepat.

Selain dikenal dengan istilah batik printing, ada juga yang menyebutnya sebagai batik digital. Hal ini dikarenakan dalam proses produksinya menggunakan mesin cetak dengan tinta khusus. Proses produksi yang dilakukan produsen batik berkualitas untuk jenis printing tergolong cepat.

Oleh karena itu, jenis kain tradisional ini kerap dicari, terutama untuk kebutuhan seragam dalam jumlah besar. Prosesnya yang cepat, tentu sangat efektif untuk menunjang kebutuhan batik secara masif.

Untuk membuat batik printing proses yang pertama adalah menyiapkan kain sebagai media cetaknya. Kemudian kain tersebut diwarnai sesuai pesanan konsumen. Produsen batik berkualitas akan melanjutkan proses pembuatan dengan mengelap kain.

Tujuannya untuk menghilangkan kelebihan warna, kemudian biarkan kain hingga kering. Lakukan desain pola sesuai pesanan, kemudian cetak menggunakan alat khusus. Pastikan pola cetak dilakukan serata dan serapih mungkin.

Proses berikutnya adalah membiarkan kain kering, kemudian masukkan ke dalam fixer. Fungsi fixer untuk menghilangkan warna resist. Anda bisa menggunakan warna khusus hingga kain saring basah untuk melakukan proses tersebut.

Langkah terakhir, lap kain setelah warna resist dihilangkan. Proses pembuatan kain batik printing sudah selesai dengan waktu lebih cepat. Tentunya waktu produksi yang cukup cepat ini membuat harga jualnya lebih terjangkau.

Batik printing juga banyak dilirik sebagai opsi untuk membuat seragam berlogo. Motif batik yang menawan akan tampak semakin menarik jika dikombinasikan dengan logo. Baik itu untuk instansi pemerintahan, swasta, paguyuban, dan sejenisnya cocok dengan batik berlogo.

Selain prosesnya cepat, hasilnya juga tidak kalah menariknya dengan batik jenis lainnya. Untuk pilihan warna-warni hingga kainnya tergolong banyak ragamnya. Anda juga bisa memesan jenis batik ini untuk keperluan seragam pernikahan.

Motifnya bisa dikreasikan dengan beragam ornamen, sehingga tampilannya tidak terlalu monoton. Pastikan cari produsen batik berkualitas yang mampu memberikan hasil secara optimal. Baik batik tulis, cap, hingga printing harus dibuat dengan standar kualitas yang ketat.

Bagi yang sedang mencari produsen batik yang mampu memberikan kualitas produksi secara optimal, ajegmakmur.com adalah pilihan tepat. Produsen spesialis batik berlogo, custom, hingga tradisional ini sudah berpengalaman lebih dari 20 tahun.

Berbagai macam produk batik sesuai jenis produksinya bisa Anda pesan. Mulai dari batik cap, tulis, sampai yang cukup modern yakni jenis printing. Pastikan memesan batik di tempat terpercaya, agar desain kain impian Anda terwujud secara sempurna.